Galeri Seneng Artikel

Friday 26 June 2015

Ini Kisahku - Manfaat BonCabe Saat Proses Belajar

Hari ini seperti biasanya, aku masuk kuliah jam 07.25. aku seorang mahasiswa yang sedang studi S1 di salah satu perguruan tinggi negeri di kota bandung. Tak seperti biasanya, cuaca seakan tak mendukung. matahari terlihat menutup diri di balik awan putih, seakan menandakan hari ini cuaca akan turun hujan.
Meski begitu, aku antusias menghadapinya saat bernagkat menuju kampus. Jarak antara tempat tinggalku ke kampus sekitar 500 meter. Lumayan capek bila berangkat dengan jalan kaki.
Hujan semakin deras, keberangkatanku menuju kampus kini terhalangi. terlebih aku berangkat tak memakai mobil atau motor. Artinya aku jalan kaki. Saat hujan semakin deras, aku terburu-buru dengan jam masuk kuliah. Terpaksa aku lari ke kampus hujan-hujanan tanpa bawa payung, hanya bermodal jas tebal menyelimuti badanku saat berangkat ke kampus.
Sesampainya aku di kampus. Alhasil, pakaianku basah semua. Baju yang di pakai pun mulai tak enak tuk di pakai. Bayangkan saja aku belajar dengan baju basah. Huh, biarlah kali ini aku terima ini resikoku sebagai mahasiswa dalam belajar. Tetapi, dibalik itu semua ada nilai disiplin yang ku tanam. Aku berusaha agar tak terlambat masuk kuliah. Meski hujan menghalangi, itu tak membuatku patah semangat untuk tetap berangkat ke kampus.
BASAH, yah memang basah. Mau gimana lagi, dari pada telat masuk kuliah. Itulah kalimat yang terungkap dalam hatiku. Resikonya proses pembelajaran pun mulai tak enak kurasakan di tambah pengajaran dosen yang kali ini menjenuhkan. Apalagi suaranya pelan di tambah kencangnya suara hujan. Membuat proses belajar seperti sedang mendongeng anak yang akan tidur.
Hampir 30 menit dosen menerangkan materi dengan nada pelan. Hawa ngantuk pun mulai menghampiri. Mataku mulai tak tahan, membuatku tak focus dalam pembelajaran. Aku berusaha mencari strategi agar rasa kantuk ini hilang.
Tak lama kemudian, aku teringat di tasku ada BON CABE. Tanpa berfikir panjang disela-sela dosen mengajar, aku makan bon cabe sembunyi-sembunyi hanya karena untuk menahan rasa ngantuk di kelas. Ini kulakukan bukan kemauan nafsuku tetapi ini kulakukan karna aku menghargai dosen yang mengajar.
Sampai di akhir pembelajaran. Alhamdulillah, akhirnya rasa kantukku di awal pembelajaran hingga usai hilang seketika. Ini berkat BON CABE yang kubawa. BON CABE yang tak kusangka dapat bermanfaat saat rasa kantuk melandaku di kelas. Andai bisa menjadi rekomendasi, aku menyarankan bagi siswa atau mahasiswa yang suka ngantuk saat belajar. Bawalah BON CABE untuk menghilangkan rasa kantuk, ini sudah terbukti olehku dan aku selalu membawanya guna antisipasi saat rasa kantuk tiba.
Selain manfaat BON CABE, ada nilai lain dari kisahku ini. Aku berfikir menahan rasa kantuk demi menghargai seseorang dosen yang mengajar itu lebih baik dari pada tidak. Bagaimana pun dosen pun sama halnya seperti guru di sekolah dan guru atau dosen adalah seorang pejuang bangsa dan pejuang bangsa adalah seseorang yang perlu dihargai oleh rakyatnya karena merekalah kita dididik dengan sepenuh hati untuk meneruskan bangsa ini
Wassalam

Semoga bermanfaat

Salam,

M. Muallifi – Mahasiswa UIN Sunan Gunung Djati (Jur.Jurnalistik)

0 komentar: